Memiliki Website Pribadi

Apakah setiap orang perlu untuk memiliki website pribadi? Personal Branding di dunia digital melalui sosial media seperti Facebook, Instagram, Twitter, LinkedIn, dll saja tidak cukup. Karena platform yang disebutkan tersebut cenderung hanya memiliki sedikit wadah untuk menunjukkan kekuatan dan skill kita secara personal di dunia digital.

Web Designer Bandung - Yuliana Dwikarya

Banyak orang masih berpikir bahwa membangun personal branding bisa dilakukan cukup lewat platform media sosial seperti Facebook, Instagram atau LinkedIn. Kita terlambat menyadari bahwa personal branding yang efektif seharusnya dilakukan melalui membuat website pribadi. Masalahnya tidak semua orang memiliki web pribadi dan itu bisa menjadi jenis kesalahan personal branding. Kita telah menjadi bagian dari masyarakat di era Revolusi Industri 4.0. Penguasaan teknologi yang paling terkinilah yang akan membuatmu menjadi manusia masa kini yang berkompetensi di era persaingan dunia bisnis dan kerja global saat ini.

Didalam website pribadi, kita dapat menuangkan ide, pikiran, dan kreativitas secara bebas dan semua informasi itu ada di platform website kita sendiri dan tidak tergantung terhadap platform website orang lain yang kemungkinan besar di masa mendatang bisa hilang. Masih ingatkah anda dengan Friendster dan Myspace di sekitar awal tahun 2000an?

Melalui website pribadi juga, kita dapat membangun personal branding yang sangat baik dan bisa menjadi sangat efektif bila kita memasukan komponen website  dengan:

    • Menggunakan URL website dengan nama asli
    • Isi konten website dengan foto-foto yang dengan kualitas bagus dan look profesional
    • Masukkan portfolio, hasil karya atau pengalaman kerja yang kita miliki
    • Bisa juga kita menyelipkan profile video dan testimoni dari klien yang pernah bekerja sama dengan kita
    • Isi dengan artikel blog mengenai informasi yang terupdate setiap saat akan mendongkrak personal branding di website pribadi anda

Didalam sebuah website pribadi juga, kita dapat mengisi beragam hal sesuai kebutuhan apa yang diinginkan banyak orang. Entah itu berupa informasi ataupun jasa profesional yang mungkin kita bisa tawarkan atau produk barang yang mungkin kita ingin pasarkan maka memiliki website yaitu pilihan yang sangat tepat. Untuk kebutuhan Personal Branding ini, kita bisa mengisi konten berupa history portofolio terbaik yang kita pernah buat. Sebagai contoh, misalnya jika kamu ingin membentuk personal branding sebagai seorang professional graphic designer, tampilkan lebih banyak karya desain terbaik yang pernah digarap sebelumnya di dalam website tersebut.

Salah satu keuntungan memiliki website pribadi adalah untuk memperkuat Personal Branding. Dimana Personal Branding ini dapat memperkuat pencarian nama kita di search engine (Google, Yahoo, Bing, dll) dan ini membutuhkan proses pembentukan citra diri yang dapat dipresentasikan dengan baik melalui website kita sendiri. Website pribadi memiliki pengaruh yang cukup kuat untuk kebutuhan akan karier seseorang. Melalui sebuah website pribadi yang dibangun dengan baik, para pencari pekerja (Recruiter) dan pencari jasa profesional akan lebih tertarik terhadap jasa atau pekerjaan yang kita tawarkan didalamnya. Menurut Forbes, Recruiter lebih tertarik dengan kandidat yang punya website pribadi, dibandingkan dengan platform lainnya. Akan tetapi realitanya hanya 7% kandidat yang punya website pribadi.

Dampak wabah covid-19 yang memukul keras roda perekonomian global saat ini dan mengakibatkan banyak PHK dimana-mana serta mendorong beberapa negara melakukan kebijakan new normal untuk menyelamatkan roda perekonomian. Di era memasuki new normal saat ini, sudah saatnya orang-orang segera membuat website buat kebutuhan personal branding maupun website untuk ladang penghasilan baru. Baik jasa atau produk yang ditawarkan akan lebih efektif dipromosikan ke dalam sebuah website. Dalam new normal ini, masyarakat semakin beralih ke internet untuk membeli barang dan mencari jasa. Inilah sebabnya mengapa banyak UKM menggunakan alasan wabah covid-19 untuk mulai berjualan secara online

Dari tahun ke tahun, akan lebih banyak orang yang mulai menyadari hal untuk memiliki website pribadi ini, sebelum semua terlambat, sekarang sudah saatnya di tahun 2020 ini kamu membangun personal branding kamu dengan website pribadi. Lebih dari 50 persen traffic internet berasal dari smartphone. Jadi, pastikan konten website pribadi kita memiliki tampilan yang enak dibaca melalui smartphone (Responsive Web Design dan Mobile User Friendly) agar traffic website pribadi kita semakin tinggi. Jika kamu adalah seorang owner website pribadi pemula, disarankan untuk berkonsultasi dan meminta arahan dari website developer tempat kamu mulai membangun personal branding di  jagat dunia maya agar dapat memberikan manfaat yang juga tepat sasaran terhadap visitors dalam website pribadi kamu.